Tak mau kupadamkan cinta ini
Ketika volume suaramu mulai meninggi... Aku memilih diam terpaku,tak mau bersuara.. Dalam diamku bukan seolah acuhkanmu,kuhindari argumen... Sesak ini kutumpahkan dalam tulisan... Hanya kugunakan air mata tapi tidak perasaan... Kulepas apa yang mesti kulepaskan... Kujabarkan kalimat apa saja yang ingin kuutarakan padamu... Namun tak perlu khawatir tak ada setitikpun kata yang menyudutkanmu... Aku hanya perlu ruang untuk bercerita... Sejak malam tadi kembali kuhiasi buku diariku dengan perjalanan cinta kita... Kugaris bawahi namamu tebal2,kuingat jatuh bangun kisah cinta kita... Kuhapus amarah ini... Kucoret keinginan yang kurasa tak patut... Kalau sampai suatu saat kau baca buku diariku ini... Walaupun hanya dalam bentuk sebuah goresan kata,tapi disana kamu akan temukan berapa banyak kesedihan yang kusimpan karena aku hanya mau pertontonkan bahagiaku... Hal ini berkaitan dengan janjiku pada Tuhan untuk selalu membuatmu tersenyum,tak mau kupadamkan cinta i...